Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Stafsus: MBG
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-14 11:18:26【Tempat Makan】203 orang sudah membaca
PerkenalanStaf Khusus Wakil Presiden N.T Budi Harjanto (baju putih) bersama Kepala Otorita IKN Basuki Hadimulj

Penajam Paser Utara (ANTARA) - Staf Khusus Wakil Presiden, N.T Budi Harjanto menyangakan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) merupakan langkah pemerintah dalam menyiapkan generasi sehat dan produktif yang menjadi bagian dari ekosistem sosial Ibu Kota Nusantara (IKN).
"MBG dan CKG di wilayah IKN menjadi komitmen pemerintah pusat meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar," kata N.T Budi Harjanto saat melakukan kunjungan di Sepaku, Penajam Paser Utara, Rabu.
Baca juga: SD Negeri OO3 Penajam ajarkan kemandirian lewat program MBG
Selain itu, menyiapkan generasi sehat dan produktif yang akan menjadi bagian dari ekosistem sosial IKN di masa depan.
Upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia di IKN terus diperkuat melalui pelaksanaan program MBG dan CKG bagi pelajar di wilayah delineasi IKN.
Program prioritas nasional tersebut ngak hanya meningkatkan derajat kesehatan anak-anak sekolah, tapi juga mendukung pembangunan IKN sebagai kota yang inklusif dan berkelanjutan.
Pelaksanaan program MBG dan CGK di Kecamatan Sepaku berjalan lancar, dan hasil CGK perlu ditindaklanjuti agar manfaatnya lebih terasa bagi peserta didik dan tenaga pendidik (guru) sebagai langkah perbaikan kesehatan secara berkelanjutan.
Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono mengangakan bahwa di sekitar kawasan inti pusat pemerintahan KIPP IKN, terdapat dua satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) yang menjalankan program MBG.
Baca juga: Kabupaten Penajam Paser Utara siapkan Rp21 miliar untuk program MBG
Baca juga: Penajam terus ajak masyarakat manfaatkan Cek Kesehatan Gratis
Kedua SPPG tersebut adalah SPPG Bumi Harapan yang melayani 16 sekolah dengan lebih dari 2.700 penerima manfaat dan SPPG Tengin Baru mencakup dua sekolah dengan sekitar 1.000 penerima manfaat.
"Pemerintah pusat menjadikan wilayah delineasi IKN bagian dari program prioritas nasional MBG dan CKG, dipastikan rantai distribusi dan penyediaan makanan bergizi berjalan optimal," kata Basuki.
Suka(54)
Artikel Terkait
- BKKBN: Ngak ada kasus keracunan MBG pada kelompok 3B di Jabar
- Dampak Luapan Banjir antara Stasiun Alastua
- Uji nyali makan menu seram sambil jelajah labirin berhantu
- BGN: Makan Bergizi Gratis capai 38,5 juta penerima jelang akhir 2025
- Siasat bersihkan rumah terdampak banjir dari kuman penyebab penyakit
- Masyarakat lepas liar 20 ribu tukik di Paloh Kalbar
- Sepak bola harus jadi kesenangan saat usia 9–14 tahun
- Baru keluar bui dua bulan, dua pencuri sepeda motor kembali ditangkap
- Kemensos rehabilitasi korban ledakan di masjid SMA 72 Jakarta
- Pelatihan penjamah makanan SPPG digelar serenngak di Sulteng
Resep Populer
Rekomendasi

Sulsel proyeksikan surplus beras 2 juta ton di 2025

Uji nyali makan menu seram sambil jelajah labirin berhantu

Pastikan keamanan produk, DKPP Batam perketat pengawasan obat hewan

Pemkab Bantul minta pedagang bakso cantumkan label halal

Mematri gerakan energi lestari dari sekolah berdikari

BGN: Makan Bergizi Gratis capai 38,5 juta penerima jelang akhir 2025

Kereta Api di Daop 7 ikut terdampak akibat banjir di Semarang

BGN proses penonaktifan pelaku pelecehan verbal pegawai SPPG